10 Tips Pemasaran Untuk Perusahaan Kopi Online Anda: Cara Tampil Menonjol Di Tengah Persaingan

10 Tips Pemasaran untuk Perusahaan Kopi Online Anda

Tak ada yang bisa mengalahkan secangkir kopi yang nikmat. Beberapa dari kita memerlukan porsi kopi ekstra besar di tengah keheningan pagi hari, sementara ada juga yang perlu memuaskan kecanduan kafeinnya sepanjang hari. Namun, ada satu fakta universal, kopi adalah bahasa cinta jutaan manusia di seluruh dunia.

Meskipun diperlukan kecerdikan dan usaha, beberapa usaha kecil berhasil menembus rak-rak toko di seluruh penjuru negeri, dari yang sebelumnya hanya menjual produk di pasar petani. Kami merangkum ide dan tips pemasaran kopi favorit kami untuk melejitkan bisnis Anda. (Sengaja kami tulis begitu)

1. Ungkapkan Karakteristik Merek Kopi Anda

Perusahaan kopi baru bermunculan di mana-mana. Mereka seperti restoran pizza di negara tertentu, di tiap sudut ada. Tetapi sebenarnya, tidak pernah ada cukup banyak perusahaan kopi. Seperti ungkapan di sini, “lebih banyak kopi, lebih baik.” Tetapi bagaimana cara Anda menonjol di antara yang lain?

Tren pemasaran kopi yang kami lihat beberapa tahun terakhir ini adalah pertumbuhan merek-merek aneh dengan karakteristik yang unik dan terkadang nyentrik. Dengan melakukan ini, merek rintisan memikat khalayak khusus yang lebih teridentifikasi berdasarkan jenis karakteristik mereka sendiri, bukan berdasarkan demografi.

Take Death Wish Coffee. Mereka adalah pelopor penggabungan kopi robusta berkafein tinggi dengan kopi arabika bercita rasa tajam untuk membuat melek para komuter di pagi hari dengan cita rasa dark roast “oktan tinggi”.

Mereka mengungkapkan karakteristik unik mereka dengan tengkorak dan tulang di kemasan mereka, dan benar-benar berkomitmen dengan motif ini. Lihat saja feed Instagram mereka dan Anda akan paham maksud saya.

Courage Worldwide Coffee

Atau tengoklah Courage Worldwide coffee. Karakteristik mereka berbanding terbalik dengan Death Wish. Misi perusahaan ini adalah menyisihkan keuntungan untuk membantu menyelamatkan anak-anak perempuan dari perdagangan manusia, dan kemasan mereka mengungkapkan misi mulia namun manis tersebut.

2. Bangun Eksistensi Media Sosial

Strategi pemasaran kopi mana pun harus menyertakan media sosial. Siapa yang menjadi target merek Anda? Apakah Anda seru dan kritis, atau halus dan elegan? Merek Anda menyampaikan karakter perusahaan Anda, jadi pilihlah bagaimana bisnis Anda akan diingat.

Begitu Anda tahu target komunikasi merek Anda, pertahankan ide tersebut dan jangan menyimpang karena inkonsistensi selalu buruk bagi branding – Anda ingin pelanggan merasa bahwa mereka sedang berurusan dengan teman tepercaya saat mengeklik tombol “beli lagi”.

Orang-orang suka memposting merek favorit mereka, dan mereka suka membagikan apa pun lewat media sosial. Bagikan postingan orang-orang yang menyukai merek Anda. Promosikan tagar, dan jika seseorang membuat video, tidak ada salahnya meninggalkan komentar.

Ingatkan semua orang untuk menandai bisnis Anda di postingan media sosial mereka. Jika ini berhasil, Anda bisa selalu menjalankan promosi berdasarkan teks keterangan atau konten terbaik yang mereka buat, dan ini adalah upaya mudah unutk meningkatkan profil perusahaan dan memperluas jangkauan ke calon pembeli baru. Seperti itulah cara Instagram dan TikTok menjadikan merek viral, jadi keterlibatan adalah hal yang sangat penting. Sekali lagi, berbicara dengan audiens inti Anda adalah hal vital di sini.

3. Lakukan Koneksi Melalui Pemasaran Konten

Peminum kopi suka dengan kopi. Mengapa Anda tidak merilis informasi bermanfaat seperti resep minuman, metode penyeduhan baru, atau sesuatu yang sedang populer dalam hal roasting? Ubah blog Anda menjadi majalah kopi online, atau ubah saluran YouTube Anda menjadi “Saluran Khusus Kopi”.

Anda bahkan bisa memulai podcast tentang kopi! Wawancarai ahli kopi, peramu yang mahir menggabungkan dua minuman favorit, dan penulis, seniman, atau musisi tentang ritual minum kopi favorit mereka di pagi hari.

Apa pun yang Anda lakukan, tujuannya adalah menghasilkan ide-ide segar yang mewakili minat audiens Anda – orang-orang yang gemar minum kopi.

Pastikan Anda konsisten dengan rilisan Anda karena jika Anda menulis tiga postingan blog yang bagus tetapi berhenti memposting apa pun setelahnya, merek Anda tidak akan dianggap mapan dalam hal kopi. Pelanggan cenderung memilih merek dengan rekam jejak tepercaya.

Selain itu, jangan lupakan kampanye pemasaran email. Banyak orang masih mengandalkan email sebagai bagian penting dari rutinitas harian mereka, dan beberapa orang mungkin tidak memiliki waktu untuk menggulir media sosial. Taktik ini mendorong pembelian dan loyalitas. Selain itu, beberapa alat bisa memberi Anda data tentang siapa yang membuka tautan, siapa yang melihat-lihat, dan siapa yang akhirnya membeli. Namun ingat, jangan membanjiri kotak masuk mereka setiap hari. Bayangkan tentang seringnya Anda menghapus email saat sebuah merek terlalu bersemangat.

Miliki mobilitas

4. Optimalkan Situs Web dan Google My Business Anda

Topik ini bisa dijadikan satu buku utuh, atau setidaknya beberapa postingan blog. Tetapi mari kita rangkum seringkas mungkin: Sebagai bagian dari rencana pemasaran kedai kopi Anda, Anda perlu mengoptimalkan situs web Anda dan membangun eksistensi di Google My Business.

Situs web Anda perlu menjadi tempat yang ingin dituju oleh orang-orang. Titik.

Ubah situs web Anda menjadi pengalaman mirip aplikasi, sehingga dengan beberapa klik di ponselnya, konsumen dapat menemukan pengalaman belanja yang mulus, resep, tips penyeduhan, dan masih banyak lagi.

Dan mintalah mereka untuk mendaftar milis Anda agar Anda dapat membangun komunikasi dua arah dengan pelanggan. Tawarkan kode diskon untuk pendaftar, dan kirimi mereka informasi rutin seperti resep, kupon, penawaran khusus, rasa musiman, bahkan undangan ke acara spesial seperti kedai kopi keliling saat merek Anda mengadakan tur 10 kota, atau acara peluncuran spesial dengan panggung band, chef selebritis, dan kelas penyeduhan (lebih lanjut tentang kampanye email di bawah).

Bisnis dengan tanda pin merah kecil adalah kedai-kedai kopi dengan eksistensi Google My Business

Pembahasan khusus tentang Google My Business: jika Anda memiliki lokasi fisik, seperti kedai kopi atau fasilitas pemanggangan, Anda jelas perlu berada di Google My Business. Jika Anda belum tahu, Google My Business dulunya bernama Google Places (Google memiliki kebiasaan mengganti-ganti nama).

Pernahkah Anda mencari restoran tako atau…*ehem*….kedai kopi favorit Anda Anda di Google Maps? Ikon merah kecil dengan cangkir kopi, yang terlihat mirip pin di peta, adalah lokasi usaha yang memiliki keberadaan Google My Business yang solid.

Layanan ini gratis, mudah, dan menempatkan Anda di peta sehingga orang-orang dapat menemukan Anda. Ini juga adalah tempat berkumpul untuk ulasan (Anda memerlukan ulasan, bagus atau jelek. Meskipun akan lebih baik jika ulasan bagus). Ulasan menunjukkan kepada orang-orang bahwa tempat Anda benar-benar ada dengan pelanggan nyata. Dan makin bagus ulasan, makin baik faktor kepercayaan.

5. Bermitra Dengan Merek Lain

Apa yang cocok dengan kopi? Hampir apa saja. Kemitraan yang kuat bisa dijalin dengan kedai tako sarapan setempat atau perusahaan yang memproduksi cangkir keren bergambar anak anjing.

Bermitra dengan perusahaan yang melakukan hal-hal yang menurut Anda cocok dengan merek Anda memberikan keuntungan yang pasti. Hubungan bisnis ini menguntungkan kedua belah pihak. Setiap pihak idealnya harus membagikan produk pihak lainnya di media sosial, blog, atau video, sehingga tercipta promosi silang.

Ini sangat penting terutama jika Anda adalah perusahaan kopi baru yang masih meraba-raba jalan memasuki pasar. Penjualan di masa depan akan sangat diuntungkan apabila merek Anda dikenal oleh audiens mapan.

Dengan memanfaatkan media sosial, ada duta-duta merek yang menjadikan produk terasa personal karena penggemar mereka percaya dengan penilaian mereka – tanya saja keluarga Kardashian. Orang-orang ini memengaruhi orang lain, dan jika mereka mempromosikan kopi Anda, orang lain akan percaya bahwa besar kemungkinan mereka tidak akan kecewa. Tetapi dengan siapa pun Anda bekerja atau apa yang dikerjakan perusahaan lain dengan mitra, Anda bisa melihat hubungan yang panjang, mempercayai nilai-nilai mereka, dan mungkin memetik pelajaran tentang pasar Anda.

6. Jalankan Kampanye Email

Dua item berikutnya ini sebenarnya adalah satu hal yang sama tetapi kami memutuskan untuk membaginya menjadi dua kategori karena masing-masing perlu dijelaskan secara mendetail.

Tren DTC memberikan begitu banyak kekuatan untuk perusahaan makanan dan minuman independen karena tren ini memberi mereka peluang untuk berkomunikasi secara langsung dengan basis penggemar mereka (pastikan Anda mengubah pelanggan menjadi penggemar fanatik yang loyal terhadap merek Anda dan akan merekomendasikan Anda kepada teman dan keluarganya).

Kunci dalam membangun komunikasi dua arah yang intim dengan pengguna akhir Anda (bahkan jika Anda berjualan di toko) adalah lewat email. Ya, Anda tidak salah dengar, email.

Saya tahu ada banyak yang tidak setuju dan mengatakan bahwa email sudah usang, dan Anda hanya perlu berinteraksi dengan audiens Anda lewat TikTok.

Salah.

Email bahkan jauh lebih kuat dibanding sebelumnya. Faktanya, pakar pemasaran Brian Clark mengatakan bahwa email adalah tempat terjadinya penjualan, dan tempat di mana merek dan influencer menjalin hubungan yang lebih intim dengan pelanggan mereka daripada lewat TikTok atau Instagram.

Tetapi jenis kampanye email apa yang harus Anda jalankan? Kampanye email terbaik untuk merek makanan mengombinasikan saran, hiburan, dan promosi dengan rasio 4 banding 1. Untuk setiap emapt konten non-penjualan, kirimkan satu konten promosi, seperti penawaran khusus atau acara penjualan.

Lihatlah irama email berikut ini sebagai contoh:

  • Email 1, Hari 0: Tautkan video wawancara Jerry Seinfeld tentang bagaimana ia mendapatkan ide untuk acaranya “Comedians in Cars Getting Coffee.”
  • Email 2, Hari 3: Artikel tentang bagaimana pendiri perusahaan kopi Anda membuka perkebunan kopi kecil di Nicaragua di pegunungan sekitar Jinotega dan menjalin hubungan langsung yang intim dengan petani sehingga ia dapat memberikan keuntungan untuk komunitasnya sementara Anda mendapatkan kopi paling lezat di dunia.
  • Email 3, Hari 5: Video cara menggunakan pembuat kopi Aeropress untuk membuat kopi yang manis dan bebas asam.
  • Email 4, Hari 7: penawaran spesial untuk membeli paket produk 1 kg kopi dark roast Nicaragua dengan Aeropress Travel Kit hanya seharga $59,99.

7. Tawarrkan Program & Insentif Loyalitas

Gabungkan kampanye email dengan program dan insentif loyalitas untuk mendongkrak upaya pengembangan bisnis online Anda.

Aplikasi seperti Perkly dan Open Loyalty dapat membantu Anda mengelola dan mengotomatiskan program loyalitas Anda. Namun sebelum berinvestasi dalam sebuah aplikasi, pikirkan apakah Anda memerlukan program loyalitas, dan bagaimana Anda akan menyusunnya.

Jika Anda memiliki lokasi fisik, program loyalitas sangat diperlukan. Anda tidak bisa membiarkan Starbucks membuka kedai di pasar tersebut. Pelanggan ingin rutin mengunjungi kedai kopi lokal mereka, tetapi karena alasan kenyamanan – atau karena mereka memiliki 50 bintang di aplikasi Starbucks mereka – mereka akan memilih raksasa kopi asal Seattle tersebut.

Berikan alternatif untuk pelanggan Anda. Tawarkan kepada mereka poin loyalitas dan kemudahan aplikasi serta pengalaman kedai kopi lokal.

Jika Anda menjual kopi hanya secara online, Anda tetap dapat menerapkan program loyalitas. Tawarkan layanan langganan kopi, atau program ‘kopi bulan ini’, dan kombinasikan dengan insentif dan aplikasi loyalitas sehingga mereka dapat mengoleksi poin untuk membeli produk ekstra di akhir kuartal.

8. Sertakan Gambar-Gambar Menarik

Death Wish Coffee memikat penggila kafein dengan ikonografi tengkorak dan tulang ala heavy-metal mereka.

Tetapi, untuk gambar-gambar kemasan yang memukau, Anda bisa belajar dari pelanggan ePac Valhalla Tea (ya, ya, mereka memang bukan produk kopi, tapi merek kopi bisa belajar satu atau dua hal dari mereka!).

Dengan gambar-gambar ‘Santa Muerte’ dan ‘Dewi Perang’ yang mencolok, akan sulit mengabaikan kemasan ini di rak supermarket atau halaman produk toko online.

9. Sertakan Media Pembayaran Populer

Dari PayPal hingga Apple Pay, pastikan Anda memiliki semua cara untuk menerima pembayaran. Anda sudah bekerja keras menguasai dan menghasilkan biji kopi matang yang berkualitas tinggi, jadi mengapa harus menyulitkan pelanggan yang akan membayar?

Tidak ada orang yang mau membeli barang di pasar petani namun diberikan tanda “Maaf, Hanya Menerima Uang Tunai,” sementara ATM terdekat ada di pom bensin di ujung blok. Kebanyakan orang akan membatalkan pembelian, mengingat kita bisa membeli apa pun, di mana pun, dan nyaris kapan pun dengan pembayaran smartphone dan kartu ATM yang dapat diketuk. Antara Cash App, Venmo, dan Google Pay, tidak ada alasan bagi bisnis Anda untuk tidak menyediakan semua bentuk pembayaran.

10. Manfaatkan Konten yang Dihasilkan Pengguna

Ingin membawa hubungan Anda dengan komunitas pecinta kopi ke level lebih tinggi? Minta mereka membuat konten untuk Anda.

Dari mengadakan kontes desain kemasan kopi, hingga meminta pelanggan untuk memfoto kemasan Anda di lokasi unik (seperti foto menantang dengan buaya di rawa Louisiana), konten yang dihasilkan pengguna adalah cara hebat untuk meningkatkan keterlibatan sambil membuat pelanggan Anda memiliki rasa kepemilikan bersama dengan merek Anda.

Berikut ini satu ide klasik: coba adakan kontes puisi, dan mintalah penggemar Anda untuk menuliskan ‘sajak tentang kopi’. Lima puisi terbaik akan ditampilkan di situs web Anda, atau bahkan di kemasan Anda!

Langkah Anda Berikutnya

Jika Anda penasaran dengan cara meningkatkan level perusahaan kopi Anda, kami menantikan kesempatan untuk bekerja bersama Anda. ePac telah membantu pembuat kopi rumahan untuk tumbuh dari usaha kecil menjadi produk yang terpajang di rak-rak toserba. Dengan wawasan kemasan kami, ada jalan bagi setiap orang untuk menikmati secangkir kopi nikmat kapan saja.